SAKATA(17) vs MIPA(14)

Sore ini kuns kembali bergabung bersama Sakata untuk melakukan pertandingan melawan MIPA Unisba,.pertandingan di gelar di lapangan Ypkp..
Sakata bermain impresif walaupun harus ditinggalkan beberapa pemainnya dikarenakan berbagai macam urusan,jadinya hanya kUns,petet,edwin,apit,kirun,jaka,irfan,reki,dan fajar sajalah yang harus menghadapi gempuran lawan..
lagi2 jempol kaki kuns kembali berulah,rasa sakit yg belakangan ini berangsur hilang,kini kembali menyeruak tepat satu hari sebelum pertandingan digelar..tapi karena kuns lagi pengen futsal,ya sudahlah kuns paksakan..

satu jam pertama sakata unggul,dan memang selalu unggul di menit2 berikutnya juga..
penjagaan gawang kami serahkan kepada reki dan irfan yang tampil secara bergantian selama 2 jam,bagian mengamankan lini belakang urusan petet yang sesekali dibantu tapit untk menyapu bola ke depan,urusan mengatur ritme permainan,kirun dan tapit jagonya,dan untuk urusan menggetarkan jala gawang lawan,serahkan saja semuanya kepada kuns dan edwin,pasti semuanya lancar..

Mipa sesekali menggencarkan serangan,namun berulang kali pula barisan pertahanan Sakata mampu menghalaunya,untuk urusan 14 gol yang bersarang ke gawang reki dan irfan itu hanyalah sedikit kesalahan saja,dan faktor fisik dan stamina yang menurun tentunya,jelas saja karena praktis kami hanya menyimpan 2 pemain cadangan saja dan itu harus bergantian selama 2 jam..

Tapi karena jam terbang yang lumayan tinggi kami berhasil meredam pergerakan Mipa,17 gol berhasil kami sarangkan,dan kUns mencetaka 2 gol kawan,not bad lah untuk ukuran kuns dengan kondisi fisik yang lemah dan kaki masih dililit cedera..

Namun di 15 menit terakhir petaka itu datang,penampilan kirun yang mobile dan trengginas harus dhentikan dengan cara kasar oleh lawannya,mungkin itu bentuk frustasi dari lawan yang menjaga pergerakan kirun yang sulit ditebak..
alhasil kirun jatuh,dan sebelum jatuh pelipis mata kirinya harus berbenturan dengan pojokan tembok yang terlihat tajam,kirun terbangun,dan darah segar pun mengucur dari pelipis mata sebelah kirinya,dan kirun pun langsung dilarikan ke klinik terdekat.

well,inilah akhir pertandingan,karena tentu saja kami menolak melanjutkan permainan karena satu korban telah jatuh,kami menjaga keselamatan pemain lainnya..keras kawan..